Tuesday 10 November 2015

Pengusaha Rentan Kena Stroke ?




Penyakit stroke dapat terjadi pada siapapun dan berprofesi apapun. Akan tetapi, dalam situasi ekonomi yang sulit seperti saat ini, banyak ditemukan kasus meningkatnya stress di kalangan para pengusaha. Bisa dimaklumi, saat seorang pengusaha telah banyak menginvestasikan uangnya, ia juga harus membayar pegawai dan sewa tempat, akan tetapi produknya tak kunjung laku. Belum lagi uang yang diinvestsaikan adalah pinjaman dari bank dan berbunga tinggi. Maka yang terjadi adalah pengusaha tersebut mengalami stress dan rentan terkena stroke.

Sebagaimana dilansir health detik.com, dr. Priscillia Ryanti Andradi, SpS, menyatakan bahwa di saat sekarang ini ketika terjadi resesi ekonomi, maka orang yang menjadi pengusaha rentan terkena stress. Walaupun sebenarnya, dokter pun juga ada yang terken stroke. hal ini dipicu oleh stress dari tekanan pekerjaannya.

"Dokter yang banyak tekanan, misalnya seperti dokter kandungan dan dokter bedah, harus hati-hati, serta harus dapat memanejemen stress dengan baik," ujar dr. Priscillia, usai acara sebuah seminar di Jakarta, Senin (7-9-2015).

dari pengalaman dr. Priscillia, rata-rata pasien stroke yang datang padanya merupakan stroke pendarahan, yakni stroke yang diakibatkan pecahnya pembuluh darah di otak, lalu keluar darah. Stroke jenis ini mengakibatkan sakit kepala demikian hebat, yang dapat berdampak pada hilangnya kesadaran pasien.

Sedikit tips dari sang dokter, ketimbang larut dalam stress, sebaiknya Anda harus selalu menghadapi permasalahan hidup dengan rileks. Dan selalu waspadalah bahwa ketegangan akibat stress dapat memicu tekanan darah. Betul, memang tak mudah berdamai dengan berbagai persolan hidup. Tapi, agar kita tetap sehat terhindar dari stroke, kenapa tidak ?


No comments:

Post a Comment