Thursday 28 January 2016

Mata Kedutan (Blefarospasme) Pertanda Apa Ya ?






Bagi sebagian masyarakat Jawa, jika seseorang mengalami kedutan pada matanya, dipercaya akan mendapat rejeki. Atau sebagian percaya, jika suatu saat matanya mengalami kedutan, berarti ia sedang menjadi bahan gunjingan orang lain. Benarkah demikian ?


Penjelasan medis tentang blefarospasme

Sebagaimana dilansir dari situs National Eye Institute (NEI), blefarospasme alias mata kedutan sangat berhubungan dengan fungsi abnormal dari ganglion basal yang belum diketahui pasti penyebabnya.

Untuk diketahui, bahwa ganglion basal adalah bagian penting dari otak manusia yang berfungsi untuk mengendalikan otot-otot. Dalam beberapa kasus, diyakini bahwa blefarospasme sangat mungkin dipengaruhi faktor keturunan (genetis).


Penyebab terjadinya blefarospasme

Meskipun penyebab mata kedutan atau blefarospasme belum diketahui secara pasti, namun beberapa faktor sangat mungkin menyebabkan blefarospasme, antara lain:

  • Kondisi mata dalam keadaan lelah
  • Terjadinya peradangan pada kelopak mata (blefaristis)
  • Kondisi mata dalam keadaan kering
  • Terjadinya gangguan pada saraf karena trauma otak, penyakit Cerebral Palsy atau sindrom Parkinson
  • Terjadi gangguan psikis, seperti perasaan cemas, stress atau kekelahan secara fisik
  • Terdapat gangguan pada saraf fasialis

(diolah dari berbagai sumber)


Wednesday 27 January 2016

Cegah Asam Urat Dengan Menghindari Makanan yang Mengandung Purin






Bagi Anda, yang sering mengalami rasa nyeri dan bengkak pada persendian, utamanya pada malam hari atau saat bangun tidur, maka waspadalah, karena sangat mungkin Anda mengalami penyakit asam urat.


Pengertian Asam urat

Penyakit asam urat dapat didefinisikan sebagai rasa nyeri atau bengkak akibat terakumulasinya sisa metabolisme zat purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. Asam urat juga dapat ditimbulkan dari hasil samping pemecahan sel dalam darah.

Dalam kondisi normal, asam urat akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui kotoram manusia (feses) serta air kencing (urine). Akan tetapi dalam kondisi tertentu, ginjal tidak dapat mengeluarkan asam urat yang mengakibatkan kadar asam urat tersebut semakin meningkat di dalam tubuh.

Penyebab lain terjadinya peningkatan asam urat dalam tubuh adalah terlalu banyaknya seseorang mengonsumsi bahan makanan yang banyak mengandung purin. Maka yang terjadi selanjutnya adalah terkumpulnya asam urat yang berlebih tersebut pada persendian sehingga menyebabkan rasa nyeri atau bengkak, utamanya pada malam hari dan saat terbangun dari tidur.


Pengertian purin

Dikutip dari doktersehat.com, pengertian purin adalah zat yang terdapat di dalam setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh mahluk hidup. Atau dapat diartikan bahwa setiap tubuh mahluk hidup memiliki zat purin.

Maka, pada saat kita mengonsumsi bahan makanan yang berasal dari mahluk hidup, zat purin akan berpindah ke dalam tubuh kita. Sumber purin yang lain juga berasal dari buah-buahan dan sayuran. Disamping itu, purin juga dihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh yang terjadi karena penyakit tertentu atau terjadi secara normal.


Gejala asam urat

Secara sederhana, terdapat beberapa gejala asam urat, seperti:
  1. Pada area persendian sering terasa linu dan terdapat sensasi kesemutan
  2. Sensai nyeri terutama akan dirasakan saat bangun tidur pada pagi hari
  3. Pada area persendian yang mengalami asam urat terlihat bengkak, kemerahan, terasa panas dan yeri yang amat menggangu, utamanya pada saat pagi dan malam hari

Menghindari terjadinya asam urat

Sejatinya penyakit asam urat dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat, yakni dengan menjalani prosedur untuk mengembalikan kadar asam urat pada jumlah normal. Cara yang lebih bijaksana adalah menghindari asam urat, dengan berupaya membatasi asupan bahan makanan yang banyak mengandung purin


Makanan yang banyak mengandung purin
  1. Sayuran seperti daun bayam, kangkung, daun singkong, asparagus, kembang kol dan buncis
  2. Minuman dan bahan makanan yang banyak mengandung alkohol, seperti bir, whiskey, anggur, tape dan minuman tuak
  3. Lauk- pauk, seperti jeroan, otak, paru, usus, babat, limpa, ginjal, dan hati
  4. Makanan laut (seafood), seperti kepiting, udang cumi dan kerang
  5. Makanan dalam kemasan kaleng, seperti sarden dan kornet beef
  6. daging, kaldu, telur, atau kuah daging yang kental
  7. Kacang-kacangan, seperti kacang kedelai (termasuk hasil olahannya, seperti tempe, tauco,, oncom dan susu kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo dan emping

Tips agar terhindar dari asam urat
  • Melakukan prosedur pengobatan yang tepat, hingga kadar asam urat kembali pada level yang normal. 
  • Kadar asam urat yang normal adalah 2,4 hingga 6 untuk wanita
  • Kadar asam urat yang normal adalah 3,0 hingga 7 untuk pria
  • Hindarilah makanan yang banyak mengandung purin
  • Perbanyaklah minum air putih, yang dapat membantu pembuangan purin berlebihan dari dalam tubuh.

















Monday 25 January 2016

Yuk, Cari Tahu Penyebab Perut Mules





Meski terdengar sepele, masalah sakit perut atau perut mules dapat mengganggu aktivitas Anda. Apalagi apabila Anda sedang melakukan kegiatan penting, perut mules dapat mengacaukan acara yang telah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya.


Kenapa perut dapat terserang rasa mules ?

Bagi orang awam, perasaan tidak nyaman, perut terasa melilit dan sakit pada area perut sering dianggap 'penyakit' perut mules. Hal ini seseungguhnya terjadi karena volume atau ukuran perut yang bertambah besar dari dalam, hingga berakibat pada penekanan dan pengurangan ruang bebas yang terdapat di dalam perut. Pada fenomena ini, perut mules yang normal akan ditandai oleh:

  • Sensasi atau keinginan untuk segera buang air besar (BAB)
  • Sensasi atau keinginan untuk segera buang air kecil (BAK)
  • Bersendawa
  • Buang angin (kentut)
Dengan demikian, yang perlu dipahami terlebih dahulu adalah mengenali penyebab terjadinya perut mules, antara lain:


1. Perut mules karena kembung

Jika sensasi mules pada perut karena kembung, itu berarti kondisi perut sedang terisi penuh oleh gas atau udara. hal ini dapat dikenali dengan tanda-tanda seseorang yang sedang kembung akan sering bersendawa dan buang angin (kentut).

Penyebab terjadinya perut kembung yang menyebabkan gas berlebihan pada saluran pencernaan, salah satunya adalah akibat mengonsumsi makanan yang kaya akan gas seperti: susu laktosa dan produk olahannya, toge, brokoli, kacang-kacangan, kol buncis dan lainnya.

Untuk mengatasi perut kembung, dianjurkan untuk mengonsumsi obat simetikon yang berfungsi melarutkan gelembung udara. Dengan terlarutnya gelembung udara, maka perut akan terbebas dari rasa kembung akibat terisi gas dan udara.


2. Perut mules karena konstipasi

Jika sensasi mules pada perut karena konstipasi atau sembelit, itu berarti Anda sedang menagalami problem suasah buang air besar (BAB). Hal ini dimungkinkan karena kurangnya konsumsi air putih dan makanan berserat.

Untuk mengatasi perut sembelit atau konstipasi adalah dengan mengonsumsi obat pencahar seperti bisacodil, yang berfungsi untuk merangsang perasaan segera ingin buang air besar. Lazimnya dalam kondisi sembelit, fases dalam keadaan keras, sehingga susah keluar.


3. Perut mules karena diare

Berkebalikan dari perut mules karena sembelit, pada kondisi perut diare, fases bersifat cair atau lembek. hal ini ditandai orang yang terkena diare, akan merasakan mules pada area perut, disertai dengan keinginan selalu ingin buang air besar.

Sebenarnya, kondisi ini cukup berbahaya apabila diare tidak segera ditangani. Akibat selanjutnya, seseorang yang terkena diare akan mengalami dehidrasi, akibat kehilangan banyak cairan yang terbuang bersamaan dengan fases pada saat BAB.

Penyakit diare atau mencret, biasanya disebabkan kurangnya kebersihan pada makanan yang kita konsumsi, sehingga menimbulkan infeksi kuman. Sehingga sangat dianjurkan untuk senantiasa menjaga kebersihan individu, agar terhindar dari penyakit diare. Biasakanlah menyimpan makanan dalam keadaan tertutup dan membiasakan mencuci tangan sebelum makan.

Untuk mengatasi penyakit diare, Anda dapat mengonsumsi obat anti diare berupa loperamid, yang dapat mengurang i pergerakan saluran cerna. Dengan demikian frekuensi keinginan buang air besar dapat diminimalkan.


4. Perut mules karena asam lambung tinggi

Apabila perut terasa mules karena peningkatan kadar asam lambung pada penderita sakit maag, maka perlu diwaspadai efek berikutnya, berupa rasa sakit pada daerah ulu hati. Pada beberapa kasus, kondisi ini juga mengakibatkan rasa mules yang disertai sensasi terasa terbakar pada daerah dada (heartburn). Sensasi terbakar ini dapat tejadi karena peristiwa naiknya asam lambung kembali ke kerongkongan.

Maka yang terjadi selanjutnya, asam lambung akan mengiritasi kerongkongan, sehingga menyebabkan timbulnya rasa nyeri dan panas pada area dada. Adapun cara mengatasinya adalah dengan mengonsumsi obat antasida, histamin blocker dan proton pump inhibitor yang mampu mengurangi produksi asam lambung.


5. Perut mules akibat rasa nyeri saat haid

Pada kebanyakan wanita, perut terasa mules dan melilit juga dirasakan saat mereka sedang mengalami haid. hal ini sangat lazim, karena rasa nyeri pada saat haid juga akan menstrimulasi tubuh, utamanay area perut untuk merasakan mules.

Adapaun cara mengatasinya adalh dengan :

  • Mengompres perut dengan menggunakan kantong air hangat
  • Mengonsumsi obat penghilang rasa nyeri seperti asam mefenamat
  • Mengonsumsi jamu yang terbuat dari kunyit dan asam jawa
  • Memperbanyak asupan makan yang kaya magnesium dan zat besi untuk mengganti sejumlah nutrisi yang hilang bersama keluarnya darah haid.






















Saturday 23 January 2016

12 Macam Aroma yang Menyehatkan Pikiran





Sejak jaman dahulu manusia telah memanfaatkan berbagai macam aroma tertentu untuk perawatan kesehatan dan kecantikan. Berbagai macam aroma tersebut selain menstimulasi otak dan pikiran agar menjadi lebih tenang, juga memiliki banyak manfaat lainnya. Berikut adalah berbagai macam aroma yang dipercaya dapat menyehatkan pikiran, antara lain:


  1. Aroma Teh. Wangi daun teh yang diseduh air panas dapat memberikan sensasi menenangkan pikiran serta dipercaya dapat membantu membangun mood yang lebih baik agar dapat tidur nyenyak saat dihirup menjelang tidur malam hari.
  2. Aroma Vannila. Aroma vannila dipercaya dapat merangsang nafsu makan serta memberikan stimulasi pada otak untuk membangun semangat dalam beraktivitas, serta mengusir rasa lelah pada pikiran.
  3. Aroma Mawar. Baunya yang semerbak, membuat aroma mawar sering digunakan untuk  campuran air mandi, spa dan perawatan kecantikan lainnya. Selain itu, aroma mawar juga banyak digunakan sebagai aromaterapi guna menstimulasi pikiran agar pada saat tidur mendapatkan mimpi yang baik.
  4. Aroma Kopi. Hampir semua orang menyukai aroma khas dari seduhan kopi panas. Aroma kopi ini dipercaya dapat memberikan sensasi menyenangkan untuk menumbuhkan semangat dan energi pada pagi hari, dan menghilangkan lelah usai beraktivitas.
  5. Aroma Lavender. Aroma lavender telah banyak dimanfaatkan sebagai obat pengusir nyamuk sejak puluhan bahkan ratusan tahun yang lalu. Akan tetapi, saat ini aroma lavender juga dimanfaatkan sebagai aromaterapi untuk menenangkan pikiran.
  6. Aroma Jeruk. Selain memiliki aroma yang menyegarkan, aroma jeruk banyak dimanfaatkan sebagai aroma terapi untuk mengatasi perasaan mual dan ingin muntah. Bau yang dihasilkan dari buah jeruk ini sangat dianjurkan untuk digunakan pada saat Anda bepergian jauh.
  7. Aroma Melati. Sebagian orang memang mengaitkan aroma melati dengan acara pernikahan dan ritual tertentu. Akan tetapi, aroma ini ternyata juga dapat memberikan mood yang baik serta menambah kualitas tidur lebih baik. Untuk mendapatkan hasil optimal, beberapa orang juga menggunakan kombinasi aroma teh melati.
  8. Minyak Kayu Putih. Selain menyegarkan, aroma kayu putih juga banyak dimanfaatkan sebagai pelega hidung tersumbat karena pilek. Aroma kayu putih juga dipercaya dapat meringankan sakit akibat telinga berdengung akibat kedinginan. Caranya cukup sederhana. Teteskan minyak kayu putih pada selembar kain, dan hiruplah aromanya.
  9. Aroma Kayu Cendana. Aroma ini sangat populer karena banyak dimanfaatkan dalam berbagai benda souvenir yang mahal harganya. Selain harumnya yang semerbak, manfaat lain dari aroma kayu cendana adalah memberikan efek menenangkan pikiran serta dipercaya dapat menambah daya konsentrasi.
  10. Aroma Cokelat. Selain dikenal sebagai pembangkit gairah asmara (afrosidiak), aroma cokelat jugaperangsang nafsu makan yang baik. Dengan menghirup aroma ini, seseorang sudah pasti tergoda untuk memakan cokelatnya. Adapun manfaat lain untuk pikiran adalah memberikan sensasi menenangkan, mengurangi rasa sakit, perasaan cemas, serta meredakan stress akibat banyak pekerjaan dan aktivitas lainnya.
  11. Aroma Mint. Aroma ini dipercaya dapat memberikan efek segar serta membantu menjernihkan pikiran. Selain itu, aroma mint dapat meningkatkan daya konsentrasi serta menumbuhkan semangat saat beraktivitas berat.
  12. Aroma Jahe. Selain memiliki efek menghangatkan tubuh, aroma jahe juga dapat memberikan mood yang baik, menambah nafsu makan serta dapat memberikan sensasi gembira dan semangat dalam menjalani aktivitas.


Thursday 21 January 2016

Yuk, Cari Tahu Apa Itu De Ja Vu






Seringkali kita mendengar bahwa seseorang pernah merasa melihat, melakukan atau  mendengar sesuatu yang pernah dialami sebelumnya. Contohnya, jika Anda merasa pernah membaca artikel ini, maka sesungguhnya Anda juga mengalami de ja vu, (he..he..he..).

Diperkirakan sebanyak dua pertiga orang di dunia ini pernah mengalami de ja vu. Bahkan orang-orang pada zaman dahulu, mempercayai fenomena de ja vu adalah berkaitan erat dengan kehidupan mereka sebelumnya. Hal tersebut juga diakitak dengan peristiwa penculikan oleh alien atau keajaiban lain, demikian sebagaimana dijelaskan oleh dr. sanjay Gupta dari CNN (21-1-2016).


Apa itu de ja vu ?

Ilmu pengetahuan modern telah menyingkap misteri fenomena de ja vu, yang ternyata sangat berhubungan dengan aktivitas otak manusia. Menurut Anne Cleary, seorang peneliti de ja vu, sekaligus ahli psikologi kognitif dari Clery Memory Lab menjelaskan bahwa de ja vu berasal dari istilah dalam bahasa Perancis yang bermakna: pernah melihat.


De ja vu yang disebabkan aktivitas otak dibagi dalam dua teori, yaitu:


1. Ingatan jangka pendek yang memasuki ingatan jangka panjang terlalu cepat

Teori ini meyakini bahwa fenomena de ja vu adalah peristiwa dimana ingatan jangka pendek manusia memasuki ingatan jangka panjang dalam waktu yang terlalu cepat. Akibatnya, perasaan 'pernah melihat atau pernah bertemu' dengan seseorang akan muncul dari ingatan dalam beberapa detik, ketika seseorang baru pertama kali bertemu dengan orang lain.


2. Sensasi pengalaman yang didapatkan dari sumber luar

Teori ini meyakini bahwa fenomena de ja vu adalah sensasi pengalaman yang didapat dari sumber luar, akan tetapi tersimpan sebagai memori. Contohnya, ketika seseorang sering bepergian atau menonton film, akan membuat orang tersebut memiliki lebih banyak ingatan yang akan membuat sensai 'pernah melihat atau berada pada suatu tempat' bertambah kuat.


Benarkah Mandi Pada Malam Hari Sebabkan Rematik ?





Pernahkah Anda terlalu sibuk beraktivitas atau sedang bepergian  hingga tak sempat mandi hingga pada malam harinya ?  Lalu apa yang Anda pilih, tetap mandi dengan perasaan kwatair terkena rematik atau cukup cuci muka dengan resiko badan jadi gatal-gatal ?


Apakah penyakit rematik itu ?

Secara sederhana, rematik dapat diartikan sebagai penyakit yang mengenai jaringan sendi dan cenderung bersifat menahun. Pada umumnya penyakit tersebut menyerang jaringan persendian, seperti daerah pinggang, siku, lutut dan daerah pergelangan kaki.


Apa yang menjadi penyebab rematik ?

Penyakit rematik dapat disebabkan oleh:
  • Serangan virus
  • Proses penuaan (secara alami)
  • Cidera yang mendadak (karena kecelakaan, jatuh, dan lain sebagainya)

Benarkah mandi pada malam hari dapat menyebabkan rematik ?

Rematik yang disebabkan oleh karena seseorang mandi pada malam hari, ternyata hanyalah mitos. Hal ini sebagaimana dijelaskan oleh Prof. dr. handoko kalim, Sp. PDKR, yang juga menjabat sebagai Indonesia Rheumatology Association (IRA) kepada ghiboo.com, beberapa waktu yang lalu.


Lebih lanjut Prof. Handoko menegaskan bahwa sesungguhnya rematik dan mandi pada malam hari itu tidak ada hubungannya. Dan mandi pada malam hari tidak akan menyebabkan seseorang terkena penyakit rematik.

Masih menurut pakar penyakit rematik tersebut, tidak seharusnya kita menyalahkan aktivitas mandi pada malam hari sebagai penyebab terjadinya penyakit rematik. Jika memang harus mandi pada malam hari, tak mengapa. Beliau hanya mengingatkan bahwa suhu air yang dingin atau udara dari AC dapat menyebabkan saraf mengerut, sehingga memicu ambang kepekaannnya menurun. Yang terjadi selanjutnya, ketika ambang kepekaan menurun, maka saat terkena rangsangan sedikit saja kan menimbulkan rasa nyeri saat kita mandi pada malam hari.

Jadi, sangat dianjurkan bagi Anda yang terpaksa harus mandi pada malam hari, agar menggunakan air hangat, agar lebih nyaman pada kulit Anda. Selan itu manfaat lain dari air hangat adalah dapat mengendurkan urat saraf Anda. Maka Anda dapat tidur pada malam harinya dengan pulas.
















Wednesday 20 January 2016

Hiperhidrosis (Keringat Berlebih) Bagaimana Cara Mengatasinya ?





Manusia tak pernah lepas dari aktivitas yang dapat mengeluarkan keringat. Semakin besar intensitas dalam beraktivitas, maka akan semakin besar pula keringat yang dihasilkan oleh tubuh. Secara mengagummkan tubuh manusia dilengkapi oleh kelenjar keringat yang berfungsi:

  • Mengatur suhu tubuh
  • Mengatur kadar cairan dalam tubuh
  • Mengatur kadar garam di dalam tubuh
Nah, yang menjadi masalah adalah ketika seseorang mengalami hiperhidrosis (keluarnya keringat secara berlebihan) maka akan merasa tidak nyaman dengan kondisi tersebut. Kondisi hiperdrosis secara umum ditandai oleh basahnya telapak tangan oleh keringat. Namun keluarnya keringat tersebut tak berbanding dengan kondisi  atau aktivitas yang dilakukan orang tersebut.


Apa itu hiperdrosis ?

Menurut dr. Roodney Sinclair, seorang ahli dermatolog dari University of Melbourne, Australia, sebagaimana dikutip dari ABC Australia, (20-1-2015), seseorang dapat dikatakan mengalami hiperdrosis apabila mengeluarkan keringat mulai dari 100 mili liter bahkan sampai 9 liter dalam satu hari seperti yang terjadi pada para atlet olah raga. Akan tetapi, keringat yang keluar dalam jumlah banyak tersebut tak sebanding dengan aktivitas dan kondisi yang dialami orang tersebut.


Apa penyebab terjadinya hiperdrosis ?

Sampai dengan saat ini penyebab terjadinya hiperdrosis pada manusia belum diketahui secara pasti. Akan tetapi sebagian ilmuwan sangat percaya bahwa hiperdrosis terjadi karena terutama dipicu oleh masalah yang terjadi pada sistem saraf.


Bagaimana cara mengatasi hiperdrosis ?

Menurut dr. Roodney Sinclair, beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi terjadinya hiperhidrosis, antara lain:


1. Menggunakan antiperspirant

Cara ini adalah cara yang paling sederhana dan praktis. Penggunaan antiperspirant lebih banyak disukai karena sangat mudah mendapatkannya di pasaran. Antiperspirant diketahui mengandung alumunium klorida dan alumunium klorohidrat  yang bekerja dengan cara menyumbat saluran keringat sehingga dapat menghambat proses sekresi oleh kelenjar keringat.


2. Menggunakan antikoligenik

Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter agar mendapat obat antikoligenik yang dapat menghentikan produksi keringat. 


3. Berkonsultasi dengan ahli dermatolog

Apabila obat antikoligenik dari dokter tetap tidak menyelesaikan masalah juga, maka disarankan agar anda berkonsultasi dengan ahli dermatolog, untuk memastikan apakah ada kondisi khusus yang berhubungan dengan hiperhidrosis yang diderita.


4. Menjalani terapi iontophoresis

Beberapa faktor dapat terkait dengan hipertiroid, hipoglikemi (gula darah rendah), menopause, diabetes, obesitas atau adanya tumor bisa saling terkait dengan hipohidrosis. Dengan melakukan observasi yang tepat, selanjutnya dokter akan memilih terapi yang diperlukan seperti iontophoresis, yaitu dengan melibatkan aliran listrik ke kulit agar air atau obat dapat menghentikan keringat.


5. Menjalani suntikan botoks untuk melumpuhkan saraf pada kelenjar keringat

Salah satu cara berikutnya untuk mengatasi keringat berlebih akibat hiperhidrosis adalah dengan terapi suntikan baotoks yang bertujuan untuk melumpuhkan saraf pada kelenjar keringat.


6. Memotong kelenjar keringat dalam proses sympathectomy

Cara terakhir yang dapat dilakukan untuk mengatasi hiperhidrosis adalah dengan memotong kelenjar keringat dalam proses sympathectomy. Yang perlu diperhatikan adalah Anda diharuskan melibatkan ahli anastesi untuk melakukan pemblokiran saraf, jika masih merasa tidak nyaman saat disuntik pada telapak tangan atau bagian kaki Anda.











Tuesday 19 January 2016

Waspadai Sleep Apneia Saat Tidur





Apabila seseorang diketahui memiliki riwayat stroke atau gangguan jantung, maka sebaiknya ia selalu waspada akan resiko terjadinya sleep apneia saat tidur. Apalagi apabila diiringi kebiasaan mendengkur saat tidur.


Apakah itu sleep apneia ?

Menurut dr. Isman Firdaus, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dari RS Jantung Harapan Kita, Jakarta, sebagaimana yang dikutip dari detikHealth (19-1-2016), secara sederhana, sleep apneia dapat diartikan terhentinya pernapasan seseorang saat ia tidur. Pada kondisi tersebut, tidak ada napas selama kira-kira 20 detik. Menurut data statistik, sekitar 40 % orang yang memiliki gangguan jantung, pada umumnya juga memiliki sleep apnemia


Dalam keterangan selanjutnya dr. Isman mengungkapkan bahwa sleep apneia dibagi menjadi 3, yaitu:

  1. Sleep apnea sentral, yaitu ketika aliran udara pernapasan dan gerakan dada berhenti akibat gangguan pada saraf otonom
  2. Sleep apnea obstruktif, yaitu ketika ada sumbatan terhadap jalan napas, yang biasa terjadi di dalam mulut atau kerongkongan
  3. Sleep apnea kompleks, yaitu merupakan gabungan antara kedua kondisi sleep apneia sentral dan sleep apneia obstruktif.

Adapun sistem skoring yang dibuat oleh Harvard University terhadap resiko sleep apneia pada seseorang, antara lain:
  • Dinilai berapa kali seseorang mendengkur saat tidur
  • Dinilai apakah dengkurannya kencang
  • Dinilai apakah dengkurannya sampai mengganggu istri / suami
  • Diukur lingkar lehernya
  • Dilihat riwayat penyakit yang pernah diderita
Sehingga, jika dari penilaian tersebut mencapai skor yang tinggi, maka orang tersebut dicurigai memiliki sleep apneia.

Sebagai penutup, dr. Isman menjelaskan bahwa apabila seseorang dipastikan beresiko mengalami sleep apneia, maka biasanya dokter akan merekomendasikan 2 hal:
  • Mengurangi berat badan, jika ia mengalami obesitas
  • Dipasangkan alat CPAP (Continuous Airway Pressure)



















Monday 18 January 2016

Normalkah Susah BAB Saat Bepergian ?





Bagi beberapa orang, aktivitas buang air besar (BAB) menjadi sukar dilakukan saat dalam kondisi bepergian. Fenomena konstipasi atau susah buang air besar tersebut sebelumnya tak pernah dialami saat mereka masih berada di rumah tempat tinggalnya. Tapi, bagi Anda yang pernah mengalaminya tak perlu khawatir. Ini adalah hal yang normal terjadi pada kebanyakan orang.

Seorang pakar bedah usus dari Cleveland Clinic, Amerika Serikat, Dr. Brooke Gurland menjelaskan bahwa fenomena tersebut sangat wajar, karena sesungguhnya semua orang sangat dipengaruhi oleh kebiasaannya. Sebagaimana dikutip NY Times (19-1-2016), Brooke menyatakan bahwa semua orang telah memiliki jadwal khusus untuk melakukan buang air besar.

Nah, pada saat seseorang bepergian, maka jadwal BAB-nya akan terganggu. Selanjutnya yang terjadi adalah usus besar akan menjadi terganggu fungsinya. Maka yang terjadi adalah gangguan atau konstipasi pada BAB-nya.


Adapun penyebab konstipasi atau susah buang air besar adalah antara lain:

  • Perubahan kebiasaan jam BAB akibat sedang bepergian
  • Perubahan menu makanan dan minuman yang biasa dikonsumsi sehari-hari
  • Perubahan zona waktu yang mengakibatkan jam tubuh kacau dan menyebabkan jadwal BAB berubah dari biasanya
  • Rasa tidak nyaman saat menggunakan toilet umum atau toilet yang ada di hotel. Hal ini juga akan berakibat pada usus besar yang menjadi tegang, dan akhirnya kotoran yang terdapat di dalam usus menjadi tersumbat
  • Menahan BAB sebelum sampai ke tempat tujuan. Hal ini ternyata juga beresiko. Karena sekali saja Anda menahan BAB, maka kotoran akan mengering dan tidak akan menimbulkan rasa mulas yang Anda perlukan untuk melakukan BAB

Tips menghindari konstipasi saat bepergian

Sebagai pamungkas, Brooke memberikan tips agar Anda dapat terhindar dari konstipasi saat bepergian, yaitu: Pastikan Anda membawa makanan ringan yang kaya akan serat serta air putih yang cukup, agar BAB tetap lancar.

Ternyata, Tidur Nyenyak Dapat Mengoptimalkan Daya Ingat





Pernahkah Anda merasa kesulitan untuk mengingat atau menghafal sebuah informasi penting ? Atau Anda mudah lupa terhadap rencana kegiatan yang akan Anda lakukan pada esok harinya ? Pastilah secara umum, Anda pernah mengalaminya.

Sebuah studi telah menyimpulkan bahwa untuk mengoptimalkan daya ingat, Anda dapat melakukannya dengan tidur yang nyenyak. Aktivitas tidur, selain bertujuan untuk memulihkan kondisi badan yang lelah karena aktivitas seharian, juga mangoptimalkan daya ingat seseorang, terutama tidur nyenak pada malam hari.

Sebagaimana diuraikan Jeanne Duffy, salah seorang peneliti dari Brigham and Women's Hospital, study ini dilakukan dengan melibatkan 14 orang relawan. caranya, kepada masing-masing relawan diberikan 20 foto orang beserta nama orang yang terdapat dalam foto. Selanjutnya dalam waktu 12 jam kemudian, para relawan ditunjukkan kembali foto-foto tersebut kembali secara acak dan diminta untuk mencocokkannya .

Dari hasil penelitian tersebut, disimpulkan bahwa pada saat para relawan diberikan waktu lebih banyak untuk istirahat yang cukup, maka ia akan memiliki kemampuan untuk mencocokkan foto lebih baik, jika dibandingkan ketika para relawan.

Lebih lanjut para peneliti, sebagaimana telah dipublikasikan dalam jurnal Neurobiology of Learning and Memory, para peneliti menganjurkan orang untuk tidur malam yang cukup, jika menginginkan daya ingatnya meningkat secara optimal. Secara spesifik, Kemampuan otak akan meningkat terutama dalam hal menyimpan berbagai informasi baru yang kita terima.

Dalam keterangan pamungkasnya, Jeanne menambahkan bahwa tidur yang cukup sangat penting untuk mempelajari informasi-informasi baru. Hal ini juga sekaligus menjelaskan bahwa semakin tua usia seseorang, biasanya semakin tinggi pula resiko gangguan tidurnya. Hal inilah yang kemudian membuat masalah memori menjadi berkembang.

Sunday 17 January 2016

Blue Pond Hokkaido, Kolam Ajaib Berubah-rubah Warna






Tahukah Anda, jika ada sebuah kolam ajaib yang dapat berubah warnanya sesuai cuaca ? Ya, Kolam Biru atau yang lebih terkenal dengan sebutan Blue Pond Hokkaido, adalah kolam ajaib tersebut. Kolam ini terletak di tepi kiri sungai Bieigawa, bagian Tenggara kota biei di Hokkaido, Jepang.

Blue Pond Hokkaido hanya berjarak sekitar 2,5 kilometer di sebelah Barat Laut dari sumber mata air panas di kaku gunung Tokachi. Jika Anda penasaran dengan keajaiban kolam tersebut, maka Anda dapat mengunjunginya pada musim semi, musim panas, dan musim gugur. Untuk menuju ke lokasi kolam, Anda harus menempuh jalan kaki melewati hutan-hutan 5 sampai 10 menit dari area parkir kendaraan.


Sejarah terbentuknya Blue Pond Hokkaido

Blue Pond Hokkaido sebenarnya tidak terbentuk dengan secara sengaja. Letusan gunung Takachi pada tahun 1988, telah menyebabkan terbentuknya kolam ajaib tersebut. Sebagaimana pernah dimuat oleh VivaNews, Blue Pond Hokkaido saat ini merupakan destinasi wisata paling favorit bagi wisatawan yang berkunjung ke negeri Sakura.

Keindahan kolam Blue Pond Hokkaido semakin terlihat lengkap dengan suasan sejuk lingkungan alam sekitarnya. Di sekeliling kolam tampak batang-batang pohon rindang yang muncul dari permukaan air kolam yang bening.






Keajaiban warna kolam Blue Pond Hokkaido

Terjadinya warna biru pada kolam Blue Pond Hokkaido memang belum dapat dijelaskan secara pasti. Akan tetapi, banyak orang yang mempercayai bahwa warna biru tersebut sangat mungkin disebabkan kandungan alumunium hidroksida  yang terdapat pada air kolam. Fenomena alumuniaum hidroksida ini mencerminkan panjang gelombang cahaya biru yang lebih pendek, sebagaimana fenomena yang terjadi pada lapisan atmosfer bumi, yang membuat kita melihat langit terlihat biru.

Keajaiban kolam ini adalah perubahan warna yang terjadi mengikuti cuaca yang sedang berlangsung (sebagaimana tampak pada gambar di atas). warna yang terlihat pada permukaan kolam juga sangat indah. Kolam ini dapat terlihat berwarna biru turquoise atau hijau zamrud pada saat tertentu. Anehnya, walaupun warna biru terlihat pada permukaan kolam, akan tetapi warna biru tersebut tidak ditemukan di dalam air kolam tersebut.

Anda tertarik berkunjung ?



























Saturday 16 January 2016

Yuk Cari Tahu, Posisi Duduk Yang Sehat dan Benar





Duduk, adalah aktivitas yang paling sering kita lakukan. Karena telah menjadi aktivitas rutin, maka banyak yang menganggap sepele tentang posisi duduk yang sehat dan benar. Tapi, jangan salah. Posisi duduk yang tidak benar, akan mengakibatkan gangguan kesehatan dan nyeri pada punggung. bahkan dalam jangka panjang, posisi membungkuk saat duduk dapat merubah postur tubuh Anda berubah dan tidak tegap. 

Nah, biar tidak salah lagi dalam posisi duduk, berikut ini cara duduk yang sehat dan benar, yang diolah dari berbagai sumber:


1. Luruskan kaki setelah duduk bersila

Berkumpul bersama teman-teman dengan duduk bersila sambil menikmati banyak hidangan di atas lantai atau karpet, memang asyik banget. Tapi sebaiknya jangan terlalu lama Anda lakukan. Karena pada posisi duduk bersila, peredaran darah pada area kaki jadi tidak lancar.

Akibatnya, kaki Anda akan mudah merasa kesemutan setelah sekian lama duduk bersila. Untuk mengatasinya, segera luruskan kaki Anda, dan coba berdiri untuk berjalan atau membuat gerakan-gerakan ringan untuk memperlancar peredaran darah serta membakar kalori dalam tubuh. Pastikanlah peredaran darah Anda telah lancar, sebelum duduk bersila lagi.


2. Saat duduk di kursi, sebaiknya sandarkan punggung Anda

Duduk dalam posisi tegak memang terlihat lebih baik dan sopan bagi orang lain yang melihatnya. Tapi bagi yang merasakan posisi duduk seperti itu, tentu akan melelahkan. Maka sebenarnya, cara duduk yang sehat dan benar adalah setengah bersandar dan tidak terlalu tegak.Karena saat Anda tidak menyandarkan tubuh pada kursi, maka tulang punggung Anda akan stres, dan badan menjadi kaku. 

Mengacu pada sebuah hasil study yang dilakukan di Rumah Sakit Woodend, sebagaimana dimuat dalam livestrong, posisi duduk yang sehat dan benar adalah yang membentuk sudut 135 derajat, serta posisi kaki dalam keadaan menapak lantai. Posisi duduk yang sangat rileks ini juga sangat dianjurkan pada saat And bekerja di belakang meja. Dengan posisi duduk membentuk sudut 135 derajat, maka tubuh Anda tidak gampang capek serta mudah mengalami stres pada punggung.


3. Ketinggian kursi disesuaikan dengan penggunanya

Untuk memastikan kesehatan dan kenyamanan Anda, sebaiknya gunakanlah kursi yang dapat diatur ketinggiannya sesuai postur tubuh. Hindarilah kursi yang terlalu tinggi yang akan membuat kaki Anda tampak menggantung, atau kursi yang terlalu rendah yang akan membuat postur tubuh Anda jadi membungkuk.

4. Jangan terlalu lama dalam posisi duduk

Bagaimanapun nyamannya Anda saat duduk, tetap dianjurkan untuk tidak terlalu lama dalam posisi ini. Karena duduk terlalu lama, hingga beberapa jam akan menyebabkan:

  • Sirkulasi darah tidak lancar
  • Pernapasan kurang lega
  • Penumpukan lemak pada perut dan pinggang
  • Membuat Anda semakin malas untuk aktif bergerak
Untuk mengimbanginya, lakukanlah pelemasan otot dengan berjalan-jaln setiap 15 menit atau 30 menit sekali setelah Anda duduk.


5. Hindarilah kursi yang terlalu empuk atau terlalu keras

Dengan memastikan kursi yang Anda duduki memiliki desain yang ergonomis dan nyaman, maka berarti Anda telah menjaga kesehatan tulang punggung dan pinggang Anda. Kursi yang terlalu empuk atau terlalu keras, selain kurang nyaman, juga dapat membuat badan menjadi kaku serta tulang pinggang mengalami stress.


6. Pilihlah kursi yang memiliki pegangan pada kedua sisinya

Kursi yang memiliki pegangan (armrest chair), selain lebih menarik dari segi estetika, juga memiliki fungsi kesehatan bagi pemakainya. Dengan menggunakan kursi yang memiliki pegangan pada kedua sisinya, maka Anda dapat mengistirahatkan otot-otot lengan serta badan Anda tidak akan mudah kaku dan kelelahan.


7. Hindari posisi duduk melorot (bermalas-malasan)

Dengan posi duduk yang bermalas-malasan (tidak sesuai sudut 135 derajat) maka akan menyebabkan nyeri punggung dan badan menjadi kaku. Memang posisi bermalas-malasan ini sekilas tampak nyama, akan tetapi Anda akan merasa sakit setelah bangun dari duduk Anda.
























Thursday 14 January 2016

Hasil Riset: Minuman Manis Menambah Lingkar Perut





Bayangkan di saat Anda merasa haus di tengah siang hari bolong. Pasti segelas minuman soda dengan es batu sangat menyegarkan kerongkongan Anda. Memang benar minuman manis dan bergula tinggi lebih nikmat dan menyegarkan dibandingkan air putih biasa. Namun tahukah Anda, terlalu sering mengonsumsi minuman manis akan menambah lingkar perut Anda ?


Bagaimana lingkar perut bertambah besar ?

Lingkar perut akan bertambah besar saat bertambahnya lemak perut (visceral fat) yang berada pada bagian tengah tubuh dan 'membungkus' organ internal seperti hati dan pankreas, serta mempunyai peran mempengaruhi fungsi hormon seperti insulin. Nah, gamgguan pada insulin ini, akan mempengaruhi bertambahnya resiko penyakit jantung dan penyakit diabetes tipe 2.

Penelitian yang dilakukan Caroline S. Fox dari Framingham Heart Study of The National Heart, Lung and Blood Institute telah berhasil menemukan korelasi antara konsumsi minuman manis dengan kondisi tubuh. Dari hasil penelitian tersebut, para peneliti menemukan bahwa rata-rata orang akan mengalami penambahan lemak perut bagi yang suka minuman manis atau berkadar gula tinggi. Akan tetapi penambahan lemak perut akan meningkat drastis pada mereka yang meminumnya setiap hari atau terlalu sering.

Penelitian ini menggunakan data dari 1,000 responden dewasa di Framingham Heart Study di Framingham, Massachusetts. Dalam penelitian tersebut, para responden dimintai keterangan  tentang frekuensi konsumsi minuman manis, termasuk minuman dalam kemasan ataupun minuman bersoda (berkarbonasi).

Penelitian tersebut dilakukan dengan cara meminta para responden menjalani pemeriksaan untuk mengukur jumlah dan volume jaringan lemak perutnya. Kemudian, sekitar eanm tahun kemudian, mereka diminta menjalani pemeriksaan lagi.

Maka setelah diadakan pemeriksaan kedua kalinya, rata-rata volume lemak visceral mereka meningkat sebesar 658 sentimeter kubik. Nah, bagi responden yang diketahui sering mengonsumsi minuman manis mempunyai jumlah peningkatan yang lebih tinggi, yaitu sebesar 852 sentimeter kubik. 

Diakui, bahwa secara kuantitatif, perbedaan penambahan lingkar perut mungkin sangat kecil. Akan tetapi ini sudah cukup untuk meningkatkan resiko metabolik pada tubuh. Sehingga Caroline menyarankan untuk keamanan kesehatan Anda, sebaiknya lebih banyak mengonsumsi air putih dan susu, demikian sebagaimana dikutip dari Reuters.











Seperti Apa Posisi Tidur yang Ideal ?





Bagi setiap orang, tidur dapat dilakukan dalam posisi berbeda dengan orang lain. Masing-masing tentu memiliki posisi 'nikmat'-nya sendiri-sendiri. Beberapa orang dapat terlelap dengan posisi tidur telentang, ada yang nayaman dengan posisi miring, tapi adapula yang dapat tertidur pulas dalam posisi terduduk. Bagaimana dengan Anda ?

Menurut dr. Andreas Prasadja, RPSGT dari Rumah Sakit Mitra, Kemayoran, Jakarta, aspek terpenting dalam tidur adalah aktivitas memejamkan mata. Lagipula, apapun posisi tidur Anda, pasti juga akan berubah saat Anda terbangun, demikian tambah pria yang kerap disapa dr. Ade ini, sebagaimana dirilis detikHealth (13-1-2016).


Adapun beberapa posisi tidur yang lazim dilakukan orang antara lain:


1. Posisi tidur miring

Posisi tidur miring banyak sekali dilakukan orang karena dirasa nyaman sambil memeluk guling ataupun pasangannya. Menurut dr. Rimawati Tedjakusuma, SpS, RPSGT dri Rumah sakit Medistra, sebenarnya tak ada ukuran pasti untuk posisi tidur yang ideal. Akan tetapi, bagi mereka yang memiliki kebiasaan mendengkur saat tidur, maka posisi tidur miring sangat ideal dan sangat dianjurkan.

Posisi tidur miring akan membuat seseorang cenderung memiringkan kepalanya pada satu arah. Yang perlu diperhatikan adalah: apabila hal ini dilakukan terlalu lama, maka posisi ini akan menempatkan banyak tekanan pada leher, sehingga bisa terjadi kekakuan dan nyeri di bagian tersebut. Selain itu, dalam sebuah penelitian terungkap bahwa posisi tidur miring dapat memicu munculnya mimpi buruk dan beresiko mengalami saraf kejepit.


2. Posisi tidur dalam keadaan duduk

Bagi Anda yang terbiasa terlelap dalam posisi duduk, menurut dr. Andreas, sebetulnya tidak terlalu berbahaya. Akan tetapi, memang posisi ini tidak baik untuk kesehatan tulang belakang. Menurut dr. Andreas, posisi tidur yang ideal adalah saat tulang belakang dapat tegak seperti pada posisi seseorang saat berdiri. Lebih lanjut dr. Andreas menambahkan bahwa jika hanya 10 sampai 15 menit atau sedang dalam perjalanan, maka tidur dalam posisi duduk tidak akan menimbulkan masalah.


3. Posisi tidur tengkurap

Menurut dr. Sudeep Jain dari Spine Solutions, India menjelaskan bahwa posisi tidur tengkurap akan menyebabkan sebagian besar berat tubuh menumpuk di bagian tengah tubuh. Nah, dalam kondisi seoerti ini, maka yang terjadi selanjutnya adalah tubuh tidak mampu mempertahankan kurva alami dari tulang belakang.


4. Perlengkapan tidur yang digunakan

Perlengkapan tidur berupa bantal maupun selimut yang dipergunakan, menurut dr. Ade dan dr. Rima sepakat bila tidak ada aturan khusus tentang hal ini. Asalkan nyaman dipakai, bantal dan selimut tidak akan menggangu aktivitas tidur seseorang. Akan tetapi, apabila bantal dan selimut tersebut membuat tidak nyaman, maka proses tidur pasti juga terganggu. Jadi peralatan dan perlengkapan tidur bersifat subyektif bagi yang menggunakannya.

Akan tetapi, dr. Ade Sri Wahyuni, SpRM dari klinik Nyeri dan Tulang Belakang di Jakarta mengingatkan bahwa saat Anda akan tidur, sebaiknya menggunakan satu bantal saja, dengan catatan bantal tersebut tidak terlalu tebal, ataupun terlalu tipis.


5. Posisi bantal yang dianjurkan

Adapun posisi bantal yang dianjurkan para dokter adalah sampai bahu, sehingga tidak hanya menyangga kepala saja. Apabila bantal hanya menyangga bagian kepala saja, maka dapat berakibat terganggunya postur leher.

Kondisi ini, jika terlalu lama dibiarkan, maka akan memicu leher menjadi melengkung dan dapat memicu spasme otot yang selama ini dikenal sebagai penyebab leher pegal saat nanti yang bersangkutan terbangun dari tidur.


Jadi bagaimana sebaiknya posisi kita yang ideal saat tidur ?

Menurut dr. Benedictus Megaputra, Msi, SpOT dari Siloam Hospital, Surabaya, beberapa waktu yang lalu, menjelaskan bahwa posisi tidur yang baik adalah posisi tidur yang dapat membuat otot-otot tubuh menjadi rileks saat tidur. hal ini kan membuat Anda segar saat nanti bangun tidur. Yang perlu diperhatikan lagi adalah memilih alas tidur atau kasur yang tidak terlalu lunak. Karena, alas tidur yang terlalu lunak akan memudahkan gerak tubuh saat Anda tidur. Sehingga, otot-otot tubuh Anda kan terjamin rileks saat masuk ke alam mimpi. 









































Tuesday 12 January 2016

Berbahayakah Kencing Sambil Berdiri ?





Bagi kaum pria, posisi buang air kecil (kencing) sambil berdiri merupakan hal yang lazim dilakukan. Bahkan pada toilet-toilet umum banyak tersedia sarana buang air kecil dengan posisi menggantung di dinding untuk toilet pria. Hal ini dimaksudkan agar para pria dapat buang air kecil secara praktis dan terlihat rapi dalam penataan ruangnya,

Akan tetapi, beberapa kalangan menilai bahwa sesungguhnya buang air kecil sambil berdiri tidak baik untuk kesehatan, Berikut alasan-alasan tersebut dari berbagai sumber:


1. Dapat mengakibatkan kencing batu

Hal ini terjadi karena pada saat seseorang kencing sambil berdiri, maka terjadi pengendapan air seni di dalam kandung kemih yang dapat menyebabkan konsentratnya mengendap. Selanjutnya, endapan tersebut lama-kelamaan akan tersusun untuk membentuk batu kandung kemih.


2. Dapat meningkatkan resiko terkena kanker prostat

Hal ini terjadi karena pada saat seseorang kencing sambil berdiri, maka kandung kemih dalam posisi tertekan. Selanjutnya, air seni yang seharusnya mengalir dengan lancar, malah meninggalkan sisa urin dan kotoran lainnya di dalam kandung kemih pria. Nah, sisa urin yang mengendap itulah yang dapat meningkatkan resiko terkena kanker prostat.


3. Dapat mengakibatkan lemah syahwat

Hal ini terjadi karena endapan urin yang timbul akibat seseorang kencing sambil berdiri juga dapat melemahkan kelenjar otot dan urat halus di sekitar buah zakar. Maka yang terjadi selanjutnya adalah pria tersebut dapat mengalami lemah syahwat.


Lalu bagaimana cara buang air kecil yang benar ?

Cara buang air kecil yang baik adalah dengan cara berjongkok. Sebab, dengan berjongkok, aliran kencing akan lebih lancar dan sehat, dengan alasan:


  • Saat buang air kecil sambil berjongkok, seperti halnya posisi saat buang air besar, maka kandung kemih pria akan tertekan sempurna, hingga seluruh air seni akan dapat keluar dari dalam tubuh tanpa tersisa
  • Usahakan pula agar batuk-batuk kecil, agar air seni benar-benar keluar secara tuntas dan iar seni yang masih dalam kandung kemih akan habis. Hal ini dimaksudkan bahwa dengan tekanan intra perut akan membuat vesika (kandung kemih) dapat mengeluarkan seluruh urin dengan baik dan tuntas
  • Saat buang air kecil sambil berjongkok, gas di dalam perut akan ikut keluar, berkat adanya tekanan pada perut saat posisi jongkok. Nah, keluarnya gas dari dalam perut alias kentut ini, sama dengan Anda membuang siasa-sisa metabolisme tubuh. faktanya adalah apabila Anda buang air kecil sambil berdiri, gas tersebut tidak akan ikut keluar
  • Dengan keluarnya air seni secara tuntas dari dalam kandung kemih dan terbuangnya gas dari dalam perut, maka tidak akan ada lagi penumpukan sisa kotoran iar seni yang menyebabkan penggumpalan konsentrat atau kencing batu.
Jadi bagaimana pendapat Anda ?











Monday 11 January 2016

Berteman Di Dunia Nyata Dapat Hindari Diabetes dan Hipertensi





Pertemanan di dunia maya sangat lazim dilakukan anak muda saat ini. Melalui media sosial seperti facebook, twitter, path, instagram dan lain sebagainya, seseorang dapat memiliki jutaan teman atau follower di dunia maya. Akan tetapi, tahukah Anda, bahwa berteman hanya di dunia maya dan tidak memiliki teman di dunia nyata, akan membahayakan kesehatan ?

Kathleen harris, seorang ilmuwan sekaligus profesor dari Universitas Carolina Utara, Chapel Hill, Amerika Serikat menekankan pentingnya para remaja dan orang dewasa agar dimotivasi untuk mebangun hubungan sosial (pertemanan) yang nyata.

Dari sebuah penelitian yang dirilis Indian Express (11-1-2016), menemukan bahwa penuaan akan lebih lama, jika seseorang dapat memiliki banyak koneksi sosial. Secara khusus, para peneliti menemukan bahwa jaringan dan pertemanan sosisl di dunia nyata dapat memberikan pengaruh posistif terhadap kesehatan, baik pada awal maupun pada akhir masa dewasanya.

Hasil studi ini diperoleh para peneliti dengan mengambil data dari empat survei nasional yang dilakukan oleh Negara amerika Serikat. Populasi yang menjadi obyek penelitian telah dianggap mewakili masyarakat yang memiliki usia muda hingga usia tua. 


Hasil penelitian tersebut antara lain:

  • Bagi seorang remaja yang melakukan isolasi sosial, akan mengalami resiko peradangan dengan jumlah yang sama seperti aktifitas fisik. 
  • Adapun bagi mereka yang tidak dapat membaur dengan lingkungan sosialnya, maka akan menagalami resiko obesitas pada bagian perutnya.
  • Bagi orang dewasa yang mengisolasi diri dengan dunia luar, maka akan mengalami resiko lebih berbahaya dari penyakit diabetes dan penyakit hipertensi
  • Bagi mereka yang berada pada usia pertengahan dewasa, bukan lagi masalah seberapa banyak koneksi saat berhubungan dengan orang lain, akan tetapi lebih pada dukungan sosial dan tekanan yang diberikan oleh koneksi sosialnya, yang akan berpengaruh pada kesehatannya.
Jadi, dengan lebih banyak memiliki teman di dunia nyata, kualitas kesehatan Anda juga akan semakin baik.





































Sunday 10 January 2016

Tips Menghindari Kulit Terbakar Sinar Matahari (Sunburn)




Rata-rata kulit orang Asia kita mudah sekali menjadi gelap ketika banyak mengalami paparan sinar matahari. Dampak ini sangat terlihat bagi seseorang yang banyak beraktivitas di luar ruangan, dengan resiko mengalami 'terbakar' sinar matahari (sunburn).

Menurut dr. Radityo Anugrah, SpKK, dari Barned Skin Care, orang Asia pada umumnya memang lebih mudah untuk menggelap bila terpapar sinar matahari seharian. Hal tersebut tidak berlaku bagi orang-orang bule, tapi juga dapat menagalami sunburn, sebagaimana dirilis detikHealth (10-1-2016).


Adapun beberapa tips menghindari sunburn, adalah:

  • Menggunakan alat bantu seperti payung atau pakaian pelindung tubuh dari paparan sinar matahari langsung
  • Menggunakan krim tabir surya (sunblock) untuk meminimalkan penggelapan kulit
  • Melakukan pencegahan sunburn dari dalam, dengan mengonsumsi antioksidan vitamin C agar produksi pigmennya tidak terlalu gelap
  • Gunakan krim pemutih kulit, apabila kulit telah terlanjur menggelap, dengan terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter
  • Membiarkan kulit melakukan siklus regenerasinya sendiri. Biasanya siklus regenerasi pada kulit akan berlangsung setiap dua minggu sekali. Dan inilah cara yang paling dianjurkan, karena aman dan tanpa efek samping.


Saturday 9 January 2016

Mau Panjang Umur, Ngemil Kacang Aja !






Bagi masyarakat kita, kacang adalah makanan camilan yang tak asing lagi. Ada banyak variasi dalam menikmati kacang, ada kacang rebus, kacang oven, kacang goreng, kacang telur, kacang atom, dan sebagainya. 

Tak hanya itu, Anda juga dapat memilih beberapa jenis kacang untuk camilan. Akan tetapi dari sekian banyak jenis kacang, ada beberapa yang populer dan banyak dikonsumsi orang selain dari kacang tanah, yaitu kacang mede dan kacang almond. Kabar baiknya adalah kedua jenis kacang tersebut dapat menambah panjang umur atau mengurangi resiko kematian.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Gastroitestinal Cancer Center di Boston, Amerika Serikat, yang telah dimuat dalam Journal of Medicine, sebagaimana dirilis oleh newsmaxhealth.com, menyimpulkan bahwa:

  • Seseorang yang mengonsumsi 100 gram kacag secara rutin dapat mengurangi resiko kematian hingga 20 %, dibandingkan mereka yang mengonsumsi camilan yang tidak sehat
  • Semakin banyak jumlah porsi kacang yang dikonsumsi secara rutin, maka resiko kematian juga semakin turun
  • Konsumsi kacang juga diyakini sangat berhubungan dengan rendahnya resiko kematian yang diakibatkan oleh penyakit kanker, penyakit pernapasan dan penyakit jantung

Lebih lanjut, Dr. Charles Fuchs, direktur Gastrointestinal Cancer Center, menambahkan bahwa hasil peneltian selama 30 tahun tersebut tidak menyimpulkan bahwa semua jenis kacang dapat mengurangi resiko kematian. Hanya kacang mede dan kacang almond yang direkomendasikan oleh para peneliti. Itupun, juga harus memperhatikan proses pengolahannya. Kacang yang sehat adalah kacang yang diolah tanpa minyak atau hanya melalui proses pemanggangan. 

Jadi, jika ada camilan yang sehat, kenapa harus memilih camilan yang lain ? Tinggal 'kriuk', maka Anda dapat terhindar dari penyakit kanker, penyakit jantung dan penyakit pernapasan. Ditambah lagi, bonus umur panjang. Aamiin.






Friday 8 January 2016

Waspadai Obesitas Pemicu Kanker





Berbicara tentang obesitas, tentu banyak orang yang telah mengetahui bahwa kondisi kelebihan berat badan tersebut sangat berhubungan dengan penyakit diabetes dan jantung koroner. Sangat dipahami, karena timbunan lemak pada orang yang mengalami obesitas akan menghambat kinerja jantung dan menaikkan kadar gula dalam darah.

Namun, tahukah Anda sebuha riset menyimpulkan bahwa obesitas dapat memicu kanker ? Ya, baru-baru ini sebuah riset dari UK Cancer Research dan UK Health Forum merilis hasil penelitian yang menunjukkan hubungan erat antara obesitas dengan kanker.

Menurut hasil riset tersebut, para peneliti dari kedua lembaga menggabungkan data kesehatan dari berbagai rumah sakit serta teknologi kesehatan mutakhir. Setelah melalui penelitian yang akurat, diperoleh sebuah analisa bahwa:

  • Obesitas atau penimbunan lemak akan mengganggu kinerja organ tubuh yang lain
  • Beberapa kanker yang potensial menyerang para penderita obesitas adalah kanker usus, kanker rahim dan kanker tenggorokan
  • Lemak jahat menjadi penyebab penyakit kanker selain rokok

Lebih lanjut, Susan Jebb, seorang profesor nutrisi dari Oxford University, menjelaskan bahwa di negara Inggris, kebanyakan orang bukan perokok atau terkena paparan asap rokok. Akan tetapi lemak jahat yang tertimbun pada tubuh mereka dapat mengakibatkan obesitas dan kanker. Adapun sumber lemak jahat tersebut dapat bersumber dari:
  • Makanan 'sampah' (junk food)
  • Asupan gula dari makanan yang berlebih
  • Kandungan pengawet bahan makanan yang masuk ke tubuh manusia
  • Penggunaan minyak goreng berkali-kali untuk memasak makanan
  • dan sebagainya

Asumsi yang menjelaskan bahwa obesitas sebagai pemicu kanker adalah:


1. Obesitas mengakibatkan inflamasi

Asumsi ini mengaitkan antara obesitas dengan inflamasi atau pembengkakan organ tubuh. Maksudnya, penimbunan lemak berlebih dalam tubuh akan memicu timbulnya pembengkakan pada bagian tubuh lainnya. Yang patut diwaspadai adalah, jika dibiarkan dalam jangka waktu yang lama, maka pembengkakan atau benjolan pada organ tertentu dapat tumbuh menjadi kanker.


2. Hormon yang dihasilkan lemak penderita obesitas mengakibatkan kegagalan suatu organ

Asumsi ini menjelaskan bahwa lemak jenuh/lemak jahat dapat menghasilkan beberapa jenis hormon yang dapat menghambat pertumbuhan sel tubuh. Selanjutnya, kegagalan pertumbuhan sel tersebut akan berdampak pada kegagalan suatu organ. Maka inilah proses yang menandai awal dari munculnya penyakit kanker.

Susan Jebb, menambahkan bahwa dampak dari obesitas mungkin belum terlihat pada masa sekarang, akan tetapi baru muncul beberapa tahun kemudian. Artinya, segala hal buruk dapat saja terjadi pada penderita obesitas.


Adapun beberapa tips untuk menghindari obesitas, adalah sebagai berikut:
  • Selalu rutin memeriksa berat badan
  • Hindari makan yang menganduk banyak kolesterol dan lemak jenuh
  • Apabila berat badan Anda terlanjur melebihi batas ideal, maka segera pikirkan cara membakar lemak, misalnya dengan melakukan olah raga, baik berat maupun ringan selama 60 menit per hari.







































7 Tips Hindari Perut Buncit





Setiap orang pasti setuju, jika perut buncit lebih banyak bikin susah daripada bikin senang. Dengan kondisi perut yang over size, seseorang akan mengalami kesulitan saat bergerak, tidak bebas dalam menentukan posisi duduk, menggangu penampilan, dan berakibat pada beberapa gangguan kesehatan lainnya.


Bagi Anda yang ingin terhindar dari perut buncit, berikut tipsnya:


1. Mengonsumsi karbohidrat yang sehat dan kaya serat

Sebagai langkah awal, gantilah asupan nasi sebagai sumber karbohidrat Anda dengan roti gandum (whole grain) atau nasi merah. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan asupan yang rendah karbohidrat, namun kaya terhadap kandungan serat untuk menghindari perut jadi buncit. Manfaat lainnya, roti gandum memiliki efek mengenyangkan lebih lama, sehingga Anda tak mudah tergoda untuk menambah porsi camilan, karena masih merasa lapar.


2. Perbanyak mengonsumsi air putih

Dengan meminum air putih 8 sampai 10 gelas setiap hari, dapat menghindarkan Anda untuk mengonsumsi makanan dalam porsi yang berlebih. Selain itu, dengan meperbanyak minum air putih, sistem pencernaan dalam tubuh menjadi lebih lancar.


3. Mengonsumsi sayur dan buah segar sebagai camilan yang sehat

Dengan mengganti camilan yang tak bergizi (junk food) dengan sayur dan buah segar, maka Anda akan terhindar dari perut buncit. Hal ini dikarenakan sayur dan buah segar mengandung banyak antioksidan yang dapat membantu pembakaran lemak di dalam tubuh berlangsung lebih cepat. Manfaat yang lain adalah antioksidan sangat diperlukan oleh tubuh untuk menangkal radikal bebas yang dapat memicu tumbuhnya kanker di dalam tubuh.


4. Perbanyak mengonsumsi lemak baik

Tips yang tak kalah penting untuk menghindari perut buncit adalah dengan memperbanyak konsusmsi lemak baik. Hal ini karena lemak baik dapat mengusir lemak jahat pada bagian perut Anda. Adapun sumber asupan lemak baik bisa Anda peroleh dari sumber hewani berupa ikan salmon dan dari sumber nabati berupa buah avokad.


5. Lakukan olah raga rutin

Untuk mengimbangi asupan bergizi dan kaya serat, maka lakukanlah olah raga rutin agar pembakaran lemak pada area perut semakin optimal. Dengan olah raga rutin, penimbunan lemak lebih mudah dihilangkan secara alami dan sehat.


6. Hindari stress

Banyak yang tidak menyadari bahwa stress berkaitan erat dengan penimbunan lemak pada area perut. Hal ini disebabkan stress yang Anda alami dapat mendorong tubuh untuk menghasilkan hormon kortisol dan adrenalin. Dua hormon ini akan membuat penumpukan lemak pada area perut. Jadi, sangat dianjurkan untuk melakukan manajemen stress bagi Anda.


7. Biasakanlah selalu bergerak secara aktif

Dengan membiasakan diri bergerak aktif, maka proses pembakaran lemak pada area perut lebih cepat dan semakin optimal. Sebagai contoh, pergi ke tempat kerja yang tak terlalu jauh dengan bersepeda, berbelanja ke supermarket dengan berjalan kaki bila masih dalam jarak yang relatif dekat, serta lebih memilih naik tangga daripada naik lift di dalam bangunan bertingkat.