Wednesday 27 January 2016

Cegah Asam Urat Dengan Menghindari Makanan yang Mengandung Purin






Bagi Anda, yang sering mengalami rasa nyeri dan bengkak pada persendian, utamanya pada malam hari atau saat bangun tidur, maka waspadalah, karena sangat mungkin Anda mengalami penyakit asam urat.


Pengertian Asam urat

Penyakit asam urat dapat didefinisikan sebagai rasa nyeri atau bengkak akibat terakumulasinya sisa metabolisme zat purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. Asam urat juga dapat ditimbulkan dari hasil samping pemecahan sel dalam darah.

Dalam kondisi normal, asam urat akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui kotoram manusia (feses) serta air kencing (urine). Akan tetapi dalam kondisi tertentu, ginjal tidak dapat mengeluarkan asam urat yang mengakibatkan kadar asam urat tersebut semakin meningkat di dalam tubuh.

Penyebab lain terjadinya peningkatan asam urat dalam tubuh adalah terlalu banyaknya seseorang mengonsumsi bahan makanan yang banyak mengandung purin. Maka yang terjadi selanjutnya adalah terkumpulnya asam urat yang berlebih tersebut pada persendian sehingga menyebabkan rasa nyeri atau bengkak, utamanya pada malam hari dan saat terbangun dari tidur.


Pengertian purin

Dikutip dari doktersehat.com, pengertian purin adalah zat yang terdapat di dalam setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh mahluk hidup. Atau dapat diartikan bahwa setiap tubuh mahluk hidup memiliki zat purin.

Maka, pada saat kita mengonsumsi bahan makanan yang berasal dari mahluk hidup, zat purin akan berpindah ke dalam tubuh kita. Sumber purin yang lain juga berasal dari buah-buahan dan sayuran. Disamping itu, purin juga dihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh yang terjadi karena penyakit tertentu atau terjadi secara normal.


Gejala asam urat

Secara sederhana, terdapat beberapa gejala asam urat, seperti:
  1. Pada area persendian sering terasa linu dan terdapat sensasi kesemutan
  2. Sensai nyeri terutama akan dirasakan saat bangun tidur pada pagi hari
  3. Pada area persendian yang mengalami asam urat terlihat bengkak, kemerahan, terasa panas dan yeri yang amat menggangu, utamanya pada saat pagi dan malam hari

Menghindari terjadinya asam urat

Sejatinya penyakit asam urat dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat, yakni dengan menjalani prosedur untuk mengembalikan kadar asam urat pada jumlah normal. Cara yang lebih bijaksana adalah menghindari asam urat, dengan berupaya membatasi asupan bahan makanan yang banyak mengandung purin


Makanan yang banyak mengandung purin
  1. Sayuran seperti daun bayam, kangkung, daun singkong, asparagus, kembang kol dan buncis
  2. Minuman dan bahan makanan yang banyak mengandung alkohol, seperti bir, whiskey, anggur, tape dan minuman tuak
  3. Lauk- pauk, seperti jeroan, otak, paru, usus, babat, limpa, ginjal, dan hati
  4. Makanan laut (seafood), seperti kepiting, udang cumi dan kerang
  5. Makanan dalam kemasan kaleng, seperti sarden dan kornet beef
  6. daging, kaldu, telur, atau kuah daging yang kental
  7. Kacang-kacangan, seperti kacang kedelai (termasuk hasil olahannya, seperti tempe, tauco,, oncom dan susu kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo dan emping

Tips agar terhindar dari asam urat
  • Melakukan prosedur pengobatan yang tepat, hingga kadar asam urat kembali pada level yang normal. 
  • Kadar asam urat yang normal adalah 2,4 hingga 6 untuk wanita
  • Kadar asam urat yang normal adalah 3,0 hingga 7 untuk pria
  • Hindarilah makanan yang banyak mengandung purin
  • Perbanyaklah minum air putih, yang dapat membantu pembuangan purin berlebihan dari dalam tubuh.

















No comments:

Post a Comment